Senin, 05 Februari 2018

Mengenal CMS Drupal


                Sudah cukup banyak web Content Management System (CMS) berbasis open source yang dikembangkan sampai saat ini. Beberapa yang kita kenal misalnya Joomla, Mambo, WordPress, dan CMS lokal AuraCMS. Kini kita akan mengenal satu lagi CMS yang cukup powerfull untuk digunakan membangun website. CMS ini bernama Drupal.
Drupal mulai dikembangkan pada tahun 1999 oleh lelaki Belgia bernama Dries Buytaert. Sama seperti kebanyakan CMS open source lainnya, Drupal mulai dikembangkan oleh sebuah komunitas kecil. Semula mereka menamakan website mereka Drop.org. Kemudian ketika dirilis secara resmi pada tahun 2001, Dries menamakan teknologi web mereka Drupal yang merupakan kata serapan bahasa Inggris dalam bahasa Belanda yang berarti “tetesan”. Nama ini juga menginspirasi logo mereka berupa sesosok wajah yang dibentuk dari tetesan air lengkap dengan mata, hidung, dan senyuman yang optimis.
Drupal ditulis dalam bahasa pemrograman PHP dengan menggunakan MySQL atau PostgreSQL sebagai databasenya. Sejak versi terbarunya (7.0) Drupal mulai support dengan fasilitas database lainnya seperti MarinaDB.
CMS ini terkenal sangat ringan dan dinamis. File instalasinya hanya sebesar 1,1 Mb. Namun setelah instalasi kita akan tertarik untuk menambahkan beberapa modul pelengkap yang menyebabkan file instalasinya menjadi besar. Modul-modul ini yang akan membantu kita membangun website berbasis Drupal dengan berbagai macam bentuk misalnya personal blog, forum, web e-commerce, web komunitas, sampai multisite.




Fitur-Fitur Drupal
Drupal sebagai perangkat lunak dari CMS mempunyai beberapa fitur yang  tidak kalah dari perangkat lunak CMS yang lainnya.
7.14 adalah versi terakhir dari Drupal.
Berikut Fitur-fitur yang dimiliki oleh drupal
1.    Akses Statistik, logging dan fungsi pencarian.
2.    Fitur Caching dan throttling untuk meningkatkan performa.
3.    Menu bertingkat dengan dukungan terhadap banyak website.
4.    Semua user dapat membuat content dan mengubahnya.
5.    RSS Feed and Feed Aggregator.
6.    Terintegrasi dengan Forum, Polling dan Komen.
7.    Notifikasi untuk webmaster dan anggota tentang update terbaru dan update keamanan.
8.    Multi situs hanya dengan satu instalasi
9.    Multi bahasa, sudah mendukung Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa.
Konten Multimedia


  Keunggulan :
·                     Diklaim sebagai CMS terbaik saat ini dan mengalahkan joomla.
·                     Digunakan oleh website yang sederhana hingga website profesional.
·                     Mudah dioperasikan
·                     Dapat dijalankan di kompter lokal.
·                     Banyak pluggin tambahan.
·                     Template dapat dirubah-rubah sekehendak hati dan dapat membuat template sendiri.
·                     Mendukung SEF (Search Engine Friendly) secara default, sehingga lebih mudah di temukan di search engine. 
·                     Populer untuk manajemen proyek juga. 
·                     GRATIS untuk digunakan di bawah GNU General Public License.  
·                     Sangat fleksibel dan sempurna untuk situs yang kompleks.  
·                     Kualitas tinggi add-ons untuk meningkatkan fungsionalitas.  
·                     Dukungan gratis yang luas dari forum Drupal , manual dan konferensi.

Kelemahan :
· Penggunanya tidak terlalu banyak, terutama di Indonesia.
· Plugginnya tidak sebanyak joomla.
· Complex CMS, mengambil beberapa waktu untuk belajar.  
· Heavy CMS, mengambil banyak memori dan kekuatan prosesor.  
· Lebih culun maka banyak yang populer CMS lainnya.  
· Mungkin berlebihan untuk situs kecil.  
· Kurang SEO-fitur ramah per default maka WordPress.

.

Artikel Terkait

4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email